Kami seluruh pemain, staf pelatih dan ofisial Persija Jakarta sangat terpukul dengan merebaknya wabah virus corona. Bagaimana tidak, kota yang selama ini menjadi arena kami berlatih, berlaga, dan juara kini sedang "beristirahat".
Tak ada lagi kepadatan lalu lintas yang menjadi teman memulai segala asa hingga menutup senja. Tak terlihat lagi hilir mudik kereta yang membawa para pekerja yang luar biasa. Denyut nadi ibu kota berhenti untuk sementara waktu.
Jak, Kami baik-baik saja. Saat ini kami berlatih di rumah. Kalian mungkin sudah melihatnya di akun media sosial kami, ataupun akun resmi Persija. Kami tetap menjalankan kewajiban kami, yaitu mempersiapkan diri untuk mengarungi liga.
Kita memang tidak dapat bertegur sapa secara langsung. Namun seperti lagu yang sering kita kumandangkan bersama "kau yang tak pernah kulupakan, meski jarak waktu memisahkan”. Saat ini pun kita tidak saling melupakan, kita selalu bersama-sama baik dalam jiwa terlebih lagi dalam doa.
Jak, semoga kalian semua dalam keadaan sehat. Mari rapatkan barisan, dan ikuti himbauan dari pemerintah dengan tetap berada di rumah. Karena dengan menjaga diri sendiri, kita telah menyelamatkan mereka yang kita sayangi. Semoga Allah SWT melindungi kita semua.
Kami yakin, situasi ini akan cepat berlalu. Kita akan segera bersama, dan kembali mengangkat piala untuk Jakarta.
Salam hangat untuk kalian semua, para pendukung Persija dan seluruh masyarakat Jakarta. Sampai jumpa!
Tetap Semangat dan Sukses Selalu....