Seketika Bagas merasa bersalah, ia pun beranjak menuju kamar nya. Di buka nya salah datu laci meja belajar, dimana buku tersebut tersimpan selama tiga tahun lamanya. Diperhatikan nya buku berjudul "Penyambung Lidah Rakjat" yang merupakan biografi presiden pertama Republik Indonesia Soekarno tersebut dengan seksama. Untuk beberapa saat Bagas terdiam.