“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya”,
DEMIKIAN Bung Karno pernah berkata. Sama halnya dengan Persija. Persija menjadi besar dan berprestasi seperti sekarang, juga berkat kerja keras dari mereka yang telah berjuang mewakili Persija dari masa ke masa.
Pada tanggal 28 November 2021 nanti, Persija akan genap berusia 93 tahun. 93 tahun tentu bukan waktu yang sebentar. Banyak cerita baik suka maupun duka mengiringi perjalanan Persija. Kisah demi kisah yang pada akhirnya menempa dan membentuk Persija hingga menjadi seperti sekarang. Gelar demi gelar telah diraih dengan kerja keras, keringat, darah, dan air mata. Pengorbanan yang sebanding dengan harapan dan kebahagiaan yang terpancar, dari setiap sorot mata masyarakat kota Jakarta. Setiap gelar tentu istimewa, karena gelar demi gelar itulah yang kemudian menobatkan Persija menjadi klub terbaik di Indonesia.
Buku ini, adalah wujud penghargaan kita kepada para “pahlawan” yang berhasil membawa Persija meraih gelar Juara Liga Indonesia 2001. Mengapa 2001 istimewa? Karena Itulah gelar ke-10 untuk “Macan Kemayoran”. Gelar yang menggenapkan pencapaian Persija hingga layak menyematkan 1 bintang emas, di atas emblem kebanggaan kita semua.
Mereka yang berjuang sebelum kita, telah mewariskan sebuah klub dengan prestasi dan sejarah yang luar biasa. Tugas kita adalah menjaga, dan melanjutkan apa yang telah mereka perjuangkan. Agar klub ini menjadi semakin besar dan semakin berkembang, tidak hanya dari sisi prestasi namun juga profesionalisme, dan juga kedewasaan.
Sebelas gelar sudah kita raih bersama-sama, namun Persija tidak akan berhenti sampai di sini. Perjalanan kita masih panjang, gairah kita masih membara, dan mimpi kita masih membumbung tinggi. Bersama-sama kita akan terus berlari, berjuang, menerjang segala halangan dan rintangan, untuk meraih gelar demi gelar berikutnya. Untuk Persija, untuk kita, dan untuk seluruh masyarakat Jakarta.
Semoga, buku ini dapat membuat kita semakin memahami tentang siapa Persija, siapa kita, dan apa tanggung jawab yang ada di pundak kita semua.
MOHAMAD PRAPANCA